IQPlus, (3/9) - Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Nugraha Mansury mengatakan hingga hari ke-2 perhelatan Forum Indonesia-Afrika (IAF) ke-2 sudah disepakati sejumlah kerja sama antara Indonesia dan negara-negara Afrika dengan total nilai 2,9 miliar dolar AS (USD). "Sampai dengan sejauh ini, yang sudah kita lihat dan juga sudah terealisasi itu kurang lebih sekitar 2,9 miliar dolar AS, jadi kurang lebih sekitar Rp41 triliun-Rp42 triliun," ujar Pahala dalam konferensi pers di sela-sela perhelatan Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multipihak (HLF MSP) dan Forum Indonesia-Afrika (IAF) ke-2 di Badung, Bali, Senin. Pahala mengatakan bahwa berbagai kerja sama tersebut akan terus ia monitor, dan berharap angka 3,5 miliar dolar AS (Rp54,38 triliun), sebagaimana yang ditargetkan oleh Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi dapat segera tercapai. Secara keseluruhan, kerja sama tersebut meliputi sektor kesehatan, khususnya di bidang vaksin dan juga obat-obatan yang mencapai 94,2 juta dolar AS. Selain itu juga terdapat kerja sama di sektor energi yang mencakup eksplorasi gas dan pembangunan infrastruktur listrik dengan kesepakatan bisnis yang mencapai 1,4 miliar dolar AS. "Di sektor pangan, khususnya untuk produksi pupuk memperoleh kesepakatan bisnis senilai 1,2 miliar dolar AS," ucapnya. (end/ant)