StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (26/8) diperkirakan rebound. Demikian disampaikan tim analis pasar modal Samuel Sekuritas Indonesia dalam risetnya hari ini. “Pagi ini, pasar regional dibuka menguat. Indeks Nikkei naik 0,59% dan Kospi terangkat 0,18%. IHSG diperkirakan bergerak menguat hari ini, seiring pergerakan positif bursa global dan regional,” tulis tim analis pasar modal Samuel Sekuritas. Untuk hari ini, tim analis teknikal Samuel Sekuritas menyukai saham BBCA, BUMI dan BRMS dengan rating trading buy, sementara saham LPPF dengan rating trading sell. Bursa saham AS pada Kamis (25/8) ditutup menguat. Indeks Dow Jones, misalnya, ditutup menguat 0,98%. S&P500 naik 1,41%, dan Nasdaq menguat 1,52% menjelang Jackson Hole Meeting Jumat ini. Sementara pasar komoditas bergerak mixed. Harga minyak melemah turun 2,8% ke level US$ 92,7/bbl, CPO turun 1,1% ke MYR 4,255/ton, batu bara tergerus 1,7% ke level US$413/ton, sementara tembaga menguat 1,5% ke level US$370/ton, dan emas naik 0,35% ke level US$1,771/toz. IHSG kemarin ditutup melemah 0,28% ke level 7.174. Total net foreign sell sebesar Rp655,6 miliar. Net sell asing di Pasar Regular sebesar Rp535,8 miliar dan net sell di Pasar Negosiasi sebesar Rp119,8 miliar. Net sell asing tertinggi di Pasar Reguler dicetak oleh BBRI sebesar 290,4 miliar. Berikut TLKM Rp217,2 miliar, dan ADRO sekitar Rp61,1 miliar). Net buy asing tertinggi di Pasar Reguler dicatatkan oleh BBCA sekitar Rp375,1 miliar. Disusul MSIN Rp19,1 miliar, dan BMRI sekitar Rp16,8 miliar. Top leading movers emiten adalah BBCA, BUMI dan BRMS, sementara top lagging movers emiten adalah TLKM, ASII dan GOTO. (yan)