StockWatch (Jakarta) - Laba PT Uni-Charm Indonesia Tbk (UCID) naik 52,43% menjadi Rp474,76 miliar (Rp115 per saham) pada 2021, dari Rp311,45 miliar (Rp75 per saham) pada 2020. Direksi UCID menyebutkan dalam laporan keuangan per 31 Desember 2021 yang dipublikasikan di situs web Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (25/2), pendapatan bersih produsen popok bayi, pembalut wanita, popok dewasa, dan tisu basah itu tercatat Rp9,12 triliun pada 2021, naik 8,18%, dari Rp8,43 triliun pada 2020. Seiring pendapatan, beban pokok pendapatan UCID juga naik 8,20% menjadi Rp7,26 triliun pada 2021, dari Rp6,71 triliun pada 2020. Meski begitu, UCID mengalami laba kotor Rp1,86 triliun pada 2021, naik 8,14%, dari Rp1,72 triliun pada 2020. Manajemen UCID berhasil mencatat laba selisih kurs Rp21,78 miliar pada 2021. Ini menyebabkan laba sebelum pajak UCID naik 31,07% menjadi Rp613,49 miliar pada 2021, dari Rp468,05 miliar pada 2020. Pada 2020, emiten beraset Rp7,78 triliun per 31 Desember 2021 itu mengalami rugi selisih kurs Rp105,42 miliar. (yan)