StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak antara 6.250-6.400 poin, Senin (22/3). Demikian dikemukakan oleh Yuganur Wijanarko, analis pasar modal PT KGI Sekuritas, Jakarta. Pada perdagangan saham Jumat (22/3), IHSG ditutup naik 8,33 poin (0,13%) menjadi 6.356,16 poin. Ini seiring peningkatan harga saham 176 dari 730 emiten yang sahamnya ditransaksikan hari itu. Untuk perdagangan saham Senin (22/3), Yuganur merekomendasikan ``beli`` saham Indosat Tbk (ISAT), PP Persero Tbk (PTPP), Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG, dan Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS). Yuganur memperkirakan saham ISAT akan naik ke harga Rp7.050 dalam jangka menengah. Investor boleh masuk ke saham ISAT pada harga Rp6.650-Rp6.750 per unit. Adapun harga saham TBIG, demikian Yuganur, akan naik mencapai Rp2.270 per unit. Saham PTPP dan RALS juga berpotensi menguat masing-masing ke harga Rp1.725 dan Rp850 per unit. Yuganur menganjurkan investor untuk beli saham PTPP pada harga Rp1.570-Rp1.610 per unit. Sementara itu, William Surya Wijaya, analis pasar modal PT Indosurya Bersinar Sekuritas, Jakarta, merekomendasikan ``beli`` saham Gudang Garam Tbk (GGRM),Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Jasa Marga Tbk (JSMR), Bank Central Asia Tbk (BBCA) Astra International Tbk (ASII) dan Semen Indonesia Tbk (SMGR). (yan)