StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak antara 6.121- 6.325 poin, Selasa (26/1). Demikian dikemukakan oleh M. Nafan Aji Gusta Utama, analis Pasar Modal Binaartha Sekuritas, Jakarta, hari ini. IHSG ditutup turun 48,555 poin (0,770%) menjadi 6.258,57 poin, Senin (25/1). Penurunan IHSG, antara lain, dipicu oleh kemerosotan harga saham sejumlah emiten berkapitalisasi pasar di atas Rp200 triliun, yaitu Astra International Tbk (ASII), Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dan Bank Central Asia Tbk (BBCA). Untuk perdagangan saham Selasa (26/1), Nafan merekomendasikan ‘beli’ saham Astra Agro Lestari Tbk (AALI), Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES), AKR Corporindo Tbk (AKRA), Bank Central Asia (BBCA), Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), dan Pakuwon Jati Tbk (PWON). Nafan memperkirakan saham AALI akan naik ke Rp13.750 per unit dalam jangka pendek menengah. Dia menganjurkan investor beli AALI pada harga Rp10.750-Rp11.175. Adapun saham ACES diperkirakan menguat ke Rp2.040 per unit dalam jangka menengah. Investor boleh masuk ke saham ACES pada harga Rp1.540-Rp1.630. Sedangkan saham AKRA berpeluang menguat ke Rp3.440 per unit. Dennies merekomendasikan investor beli MNCN di harga Rp3.010-3.050. Saham BBCA ditargetkan mencapai Rp39.050 dalam jangka pendek. Nafan menganjurkan investor untuk masuk ke saham perbankan ini pada harga Rp35.00-Rp35.200. Sementara saham CPIN berpotensi menguat hingga Rp7.475. Nafan merekomendasikan investor untuk beli saham emiten pakan ternak itu di harga Rp6.150-6.350. Saham MAPI diperkirakan menguar ke Rp845 per unit. Adapun William Surya Wijaya, analis Pasar Modal Indosurya Bersinar Sekuritas, Jakarta merekomendasi “beli” saham Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), Bank Mandiri Tbk (BMRI), Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Mayora Indah Tbk (MYOR), Ace hardware Indonesia TbK (ACES), dan Erajaya Swasembada Tbk (ERAA). (konrad)