StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak antara 6.202-6.378 poin, Selasa (21/1). Demikian dikemukakan William Surya Wijaya, analis Indosurya Bersinar Sekuritas Indonesia, Jakarta, Selasa (21/1). Pada perdagangan saham Senin (20/1), IHSG ditutup turun 46,614 poin (0,741%) menjadi 6.245,04 poin. Ini dipicu oleh kemerosotan harga 285 dari 597 emiten yang sahamnya ditransaksikan di BEI, Senin (20/1). Untuk perdagangan Selasa (21/1) ini, William merekomendasikan ``beli`` saham Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), H.M. Sampoerna Tbk (HMSP), Bank Negara Indonesia Tbk (HMSP), Wijaya Karya Tbk (WIKA), Mayora Indah Tbk (MYOR) dan Pakuwon Jati Tbk (PWON). Sementara itu, Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, analis Reliance Sekuritas Indonesia, Jakarta, merekomendasikan ``beli`` saham Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO), Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), Ultrajaya Milk Tbk (ULTJ), dan Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI). Pada Senin (20/1), saham SIDO ditutup pada harga Rp1.280, naik 1,59% dari harga penutupan Jumat (17/1) sebesar Rp1.260 per unit. Adapun saham ULTJ juga ditutup naik 0,92% jadi Rp1.640 per unit. (yan)