IQPlus, (3/9) - PEFINDO menegaskan peringkat idA- dengan prospek stabil untuk PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) dan peringkat idA-(sy) untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahun 2022. Peringkat mencerminkan aliran pendapatan dan marjin laba BALI yang stabil, permintaan yang tinggi terhadap layanan broadband, serta kegiatan usaha yang relatif terdiversifikasi. Peringkat dibatasi oleh persaingan yang ketat di industri dan ketergantungan yang tinggi terhadap belanja modal yang didanai dari pinjaman. Peringkat dapat dinaikkan jika BALI mampu mengembangkan skala operasi di industri menara telekomunikasi dan broadband tetap. Hal ini perlu diimbangi oleh perbaikan secara berkelanjutan untuk struktur permodalan, perlindungan arus kas, dan posisi likuiditas. Di sisi lain, peringkat dapat diturunkan jika pendapatan atau EBITDA Perusahaan jauh di bawah target, atau Perusahaan berutang melebihi dari yang telah diproyeksikan, yang akan berdampak pada pelemahan struktur permodalan dan perlindungan arus kas. Peringkat juga dapat diturunkan jika aliran arus kas BALI dapat secara negatif dipengaruhi oleh tren konsolidasi telekomunikasi yang berpotensi mengurangi permintaan menara dalam jangka panjang, tanpa dikompensasi oleh percepatan pertumbuhan di segmen bisnis lainnya. BALI bergerak di bisnis menara telekomunikasi dan bisnis penyewaan jaringan transmisi, serta penyediaan jasa internet di Indonesia, khususnya di Bali, Jakarta Raya, dan beberapa kota di pulau Jawa. Per 30 Juni 2024, pemegang saham terdiri dari PT Kharisma Cipta Towerindo (59,7%), Robby Hermanto (0,0%), dan publik (40,3%). (end)