StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak antara 6.100-6.300 poin, Rabu (10/2). Demikian dikemukakan oleh Yuganur Wijanarko, analis senior pasar modal PT KGI Sekuritas Indonesia, Jakarta, Rabu (10/2). Pada perdagangan saham Selasa (9/2), IHSG ditutup turun 27,194 poin (0,438%) menjadi 6.181,67 poin. Pemicunya, antara lain, penurunan harga saham emiten yang berkapitalisasi pasar di atas Rp200 triliun, yaitu Astra International Tbk (ASII), Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan Telkom Indonesia Tbk (TLKM). Harga saham ASII -- kapitalisasi pasar Rp235,82 triliun, 3,24% dari total kapitalisasi pasar emiten BEI sebesar Rp7.283,17 triliun – ditutup turun 4,51% menjadi Rp5.825, dari Rp6.100, Senin (8/2). Adapun saham BMRI, kemarin, ditutup pada harga Rp6.500, turun 1,14% dari hari sebelumnya Rp6.575, sedangkan TLKM turun 2,44% menjadi Rp3.200, dari Rp3.280 per saham, Senin (8/2). Untuk perdagangan hari ini, Yuganur merekomendasikan ``beli`` saham XL Axiata Tbk (EXCL), Jasa Marga Tbk (JSMR), Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), dan Tambang Timah Tbk (TINS). Saham EXCL diperdagangkan pada antara Rp2.310-Rp2.400 sebelum ditutup pada Rp2.330, Selasa (9/1), turun 0,43% dari hari sebelumnya Rp2.340. Adapun harga saham JSMR, MEDC, dan TINS ditutup turun masing-masing 1,74%, 2,13%, dan 3,72% menjadi Rp4.520, Rp690 dan Rp2.070. Adapun Lanjar Nafi, analis pasar modal PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Jakarta, merekomendasikan ``beli`` saham Bank Mandiri Tbk (BMRI), Waskita Karya Tbk (WSKT), PP Persero Tbk (PTPP), dan Astra Agro Lestari Tbk (AALI). (yan/ba)