StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak antara 6.325-6.463 poin, Rabu (13/1). Demikian dikemukakan oleh M. Nafan Aji Gusta Utama, analis pasar modal PT Binaartha Sekuritas, Jakarta, Rabu (13/1). Pada perdagangan saham Selasa (12/1), IHSG ditutup naik 12,732 poin (0,199%) menjadi 6.393,67 poin. Pemicunya, antara lain, kenaikan harga saham emiten yang berkapitalisasi pasar di atas Rp300 triliun, yaitu Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). Untuk perdagangan hari ini, Nafan merekomendasikan ``beli`` saham Adaro Energy Tbk (ADRO), AKR Corporindo Tbk (AKRA), Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), XL Axiata Tbk (EXCL), Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI), Malindo Feedmill Tbk (MAIN), Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) dan United Tractors Tbk (UNTR). Nafan memperkirakan harga saham ADRO dan AKRA akan naik menjadi Rp1.500 dan Rp3.440 per unit. Harga saham EXCL diperkirakan naik menjadi Rp2.890 per unit, dan saham CPIN akan naik ke harga Rp6.550 per unit. Pada Selasa (12/1), saham EXCL ditutup stabil pada harga Rp2.790 per unit. Nafan juga memperkirakan harga saham HOKI dan MAIN naik masing-masing ke harga Rp1.160 dan Rp755 per unit. Saham SRIL diperkirakan naik ke harga Rp278 per unit. Pada Selasa (12/1), saham SRIL ditutup pada harga Rp272, naik 1,49%, dari Rp268 per unit, Senin (11/1). Adapun Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, analis pasar modal PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), merekomendasikan ``beli`` saham Jasa Marga Tbk (JSMR), Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) dan Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR). (yan)